Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2011

STRATEGI PEMBELAJARAN BERORIENTASI AKTIVITAS SISWA

A.       Pengertian Strategi, Metode , dan Pendekatan Pembelajaran Strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dilaksanakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien (Kemp, 1995). Dick and Carey (19850) juga menyebutkan bahwa strategi pembelajaran itu adalah sesuatu set materi dan prosedur pembelajaran yang digunakan secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa. Metode adalah suatu upaya mengimplementasi rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan yang telah disusun tercapai secara optimal. Metode digunakan untuk merealisasikan strategi yang telah disusun. Pendekatan dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang terhadap proses pembelajaran. Strategi dan metode pembelajaran dapat diturunkan dari pendekatan. B.       Jenis-jenis Strategi Pembelajaran Rowntree (1974) mengelompokan strategi pembelajaran ke dalam strategi penyampaian-penemuan ata

HORACE BUSHNELL (Sebuah Ringkasan)

A.      Riwayat Hidup Horace Bushnell lahir pada tanggal 14 April 1802, di Litchfield, sebuah desa kecil di bagian barat Negara bagian Connecticut. Ia adalah anak sulung dari dari sebuah keluarga petani yang beriman dan mengasuh anak-anaknya dengan bijaksana. Kebijaksanaan orang tua Bushnell dalam mendidik anak-anak mereka nampak pada “kemerdekaan yang diberikan kepada setiap anak untuk mengambil keputusan sendiri tentang hal-hal yang bermakna, yakni yang berkaitan dengan iman.” Bushnell masuk perguruan tinggi Yale pada tahun 1823, ketika berusia 20 tahun. Studi yang ditekuni adalah olahraga dan musik. Bakat kepemimpinnya mulai nampak ketika ia membentuk dan memimpin sendiri Klub Beethoven, sebuah klub paduan suara yang ia lengkapi dengan anggaran dasar klub. Mengenai kepribadian Bushnell, teman-temannya beranggapan bahwa ia adalah seorang yang ramah karena itu ia disukai oleh banyak orang; memiliki pembawaan yang tenang dan memiliki rasa hormat kepa

PERSEMBAHAN DI HKBP: PERPULUHAN ATAU PERSERATUSAN?

Perbedaan-perbedaan sebutan dan pelaksanaan penyerahan persembahan dalam kekristenan barangkali masih relevan untuk dikaji dan diuji. Kita sering mendengar sebutan persembahan minggu, persembahan bulanan, persembahan perpuluhan, persembahan syukur dan sebagainya, yang dapat saja memunculkan pertanyaan, “berapa macam bentuk persembahan dan berapa seharusnya jumlah persembahan?” Sebenarnya, Alkitab tidak menempatkan persembahan sebagai sesuatu yang terpenting. Hal ini dapat kita mengerti, karena Tuhan tidak kekurangan apapun termasuk uang. Segala sesuatu adalah milikNya. Pada hakikatnya, pemberian persembahan merupakan bukti penyerahan diri kita kepada Tuhan, bukan bersandar pada milik kita. Itu adalah juga bagian dari kerelaan kita melayani dengan apa yang kita miliki untuk kebaikan sesama. Sehubungan dengan itu, kita dapat melihat beberapa hal menyangkut persembahan perpuluhan di dalam Alkitab, di antaranya: 1.      Persembahan perpu